Mengenal dan Memahami Budaya Indonesia, upacara adat, pelet, wayang, mitos dan legenda, rumah adat, pakaian adat, Asal Usul Sejarah Borobudur, Nenek Moyang, Tari Rumah Adat, Hindu, Budha, Islam, Majapahit, Merah Delima, Pusaka, Pocong, Kuntilanak, Nyi Roro Kidul

Friday, August 19, 2016

Mau Cempedak Cantik Dan Lebat, Ini Cara Menanamnya

Cara Menanam Pohon Buah Cempedak Yang Benar - Buah cempedak merupakan buah yang mempunyai bentuk dan aroma yang menyerupai dengan nangka, namun kedua jenis buah ini sebeenarnya berbeda. Perbedaan Buah Cempedak dengan Buah nangka yakni buah cempedak relatif lebih kecil dibanding buah nangka, dan daging buah cempedak juga lebih kecil dan berbentuk relatif bulat, aroma buah cempedak lebih tajam dibanding buah nangka. Budidaya pohon buah cempedak semoga cepat berbuah dan menghasilkan buah yang lebat sanggup dilakukan dengan cara yang sama dengan cara menanam pohon buah nangka. Saat ini banyak juga yang mengkawinkan campedak dan nangka yang disebut dengan nangkadak, buah nangka dengan rasa cempedak.

Budidaya pohon cempedak semoga cepat berbuah sanggup dilakukan dengan beberapa langkah berikut:

Menyiapkan Bibit Cempedak

Pembibitan buah cempedak yang paling sering dilakukan yakni melalui bijinya, yaitu dengan melaksanakan penyamaian biji campedak dari buah cempedak yang renta dan matang. Sebelum melaksanakan penyemaian, biji cempedak harus dibersihkan dari dagingnya yang masih tersisa dan juga lendir-lendir yang terkandung dalam kulit bijinya. Pembersihan sanggup dilakukan dengan mencuci dan menjemur biji dibawah sinar matahri sekitar 2 jam saja.

Siapkan media semai berupa polybag yang diisi dengan adonan tanah dan pupuk kandang, jumlah polybag diadaptasi dengan jumlah bibit yang akan disemai. Pada ketika penyemaian, 1 polybag hanya untuk 1 biji cempedak saja.

Sebelum dilakukan penyemaian, biji cempedak sebaiknya direndam kembali dalam air hangat dan biarkan selama 2 hari di dalam rendaman air. Angkat dan tiriskan biji cempedak tersebut, benamkan biji cempedak ke media semai yang telah disiapkan. Lakukan penyiraman sehari sekali pada sore hari. Biarkan hingga bibit cempedak tumbuh dan mencapai tinggi batang 60cm-70cm atau diameter batang sekitar 1,5cm untuk siap ditanam ke lahan tanam permanen.

Jika anda menginginkan pohon cempedak yang cepat berbuah, maka penyiapan bibit sebaiknya dilakukan dengan okulasi. Namun tingkat keberhasilannya cukup rendah, mengingat kandungan getah pada pohon cempedak cukup banyak. Lakukan okulasi dengan cara yang benar menyerupai cara menanam pohon srikaya.

Apabila anda tidak ingin repot, beli saja bibit buah cempedak di kios-kios yang menjual bibit tanaman buah dan bibit bunga. Carilah bibit yang dibudidayakan dari hasil okulasi atau sambung pucuk, biasanya ditandai dengan adanya bekas sayatan di kulit pohonnya. Biarkan selama 2 ahad bibit hasil pembelian, semoga menyesuaikan dengan lingkungan sekitar.

Menyiapkan Lahan Tanam Buah Cempedak

Pohon cempedak dan pohon nangka yakni pohon yang memerlukan ruang tumbuh, serta bentuk batangnya yang rindang. Sehingga lahan tanam untuk pohon campedak sebaiknya lahan yang relatif luas, dan jauhkan dari bangunan rumah, dikhawatirkan akar pohon cempedak sanggup merusak struktur bangunan rumah.

Buatlah lubang tanam dengan ukuran 60cm x 60cm dengan kedalaman sekitar 50cm - 60cm, isi lubang tanam dengan pupuk kandang hingga 1/2 bab terisi. Biarkan lubang selama 3 ahad sebelum ditanami semoga unsur hara dalam pupuk kandang meresap tepat dalam tanah.

Jika pohon buah cempedah akan dibudidayakan dalam jumlah yang banyak, maka buatlah lubang tanam dengan ukuran yang sama pada jarak sekitar 10-12meter dari lubang yang sebelumnya.

Menanam Bibit Pohon Cempedak

Setelah bibit siap tanam, maka langkah selanjutnya yakni memindahkan bibit pohon cempedak bersahabat lubang tanam yang telah dibuat. Robek polybag semaian secara perlahan semoga tanah semaian tidak hancur, kemudian masukkan pangkal bibit cempedak ke dalam lubang tanam yang telah disediakan. Tutup  lubang dengan tanah sisa galian yang ada di bersahabat lubang. Padatkan dengan cara menginjak secara perlahan-lahan. Lakukan penyiraman sehabis semua bibit nangka final ditanam.

Penanaman cempedak sebaiknya dilakukan pada awal musin hujan semoga tidak perlu repot melaksanakan penyiraman.

Merawat Pohon Cempedak 

Perawatan yang dilakukan yakni dengan melaksanakan penyulaman pada bibit yang mati dan membersihkan rumput atau flora perdu yang tumbuh disekitar pohon cempedak, kemudian lakukan pemupukan ulang pada umur flora sekitar 6 bulan dengan memakai pupuk kandang.

Masa Panen Buah Cempedak

Pohon cempedak yang dibudidayakan dari biji, akan menghasilkan buah pada umur flora sekitar 7-10 tahun, namun jikalau bibit cempedak hasil okulasi akan menghasilkan buah pada umur 5 tahun. Pemanenan dilakukan jikalau buah sudah masak yang ditandai dengan muncul anyir harum dan juga jikalau dipukul memakai telapak tangan akan menghasilkan suara yang berbeda dengan ketika masih muda..

Itulah beberapa langkah sederhana cara menanam pohon buah cempedak yang benar dari biji dan secara okulasi semoga cepat menghasilkan buah. Saat ini sudah banyak dikembangkan bibit pohon nangkadak (nangka dan cempedak) yang sanggup ditanam dalam pot sebagai tanaman buah dalam pot (tabulampot) yang  sanggup menghasilkan buah dalam usia tanam sekitar 2-3 tahun saja. Tentunya ini menjadi kabar baik bagi para pecinta tanaman, tidak perlu menunggu terlalu usang untuk sanggup menikmati pohon cempedak yang cepat berbuah.

Previous
Next Post »

Post a Comment