Mengenal dan Memahami Budaya Indonesia, upacara adat, pelet, wayang, mitos dan legenda, rumah adat, pakaian adat, Asal Usul Sejarah Borobudur, Nenek Moyang, Tari Rumah Adat, Hindu, Budha, Islam, Majapahit, Merah Delima, Pusaka, Pocong, Kuntilanak, Nyi Roro Kidul

Sunday, March 26, 2017

Bagaimana Cara Unik Dan Tradisional Dalam Merontokkan Padi

Cara merontokkan padi memakai cara tradisional masih banyak dilakukan oleh masyarakat tani diberbagai daerah. Meskipun sekarang sudah banyak teknologi canggih yang bermunculan untuk mendukung pertanian indonesia, namun tidak menyurutkan semangat para petani untuk tetap melestarikan budaya tradisional. Salah satu cara tradisional yang cukup unik dalam perontokan padi ialah dengan memakai cara manual yaitu memakai kaki dengan cara menginjak dan menggilas secara perlahan-lahan. Meskipun kelihatan sepele, tetapi tidak semua orang dapat melaksanakan cara ini. Merontokkan padi memakai kaki ini mempunyai banyak manfaat dan laba tersendiri bagi para petani. Tetapi cara ini tidak dapat dilakukan bila hasil panen padi banyak atau lahan pertanian padi cukup luas. Karena akan memakan waktu cukup lama. Biasanya para petani akan memakai mesin perontok padi biar proses panen dapat berjalan lebih cepat.

Cara merontokkan padi memakai cara tradisional masih banyak dilakukan oleh masyarakat  Bagaimana Cara Unik dan Tradisional Dalam Merontokkan Padi
Petani merontokkan padi memakai kaki
Merontokkan padi memakai kaki ini biasanya hanya dilakukan oleh para pengumpul padi yang sudah berceceran tidak diambil oleh pemiliknya pada area persawahan. Memang terlihat cukup unik kalau kita lihat dan perhatikan. Bagi anda yang belum pernah melihat ibarat apa sih cara petani merontokkan padi memakai kaki ini dapat anda lihat pada gambar dibawah ini yang sudah admin dokumentasikan secara pribadi.



Setelah melihat gambar diatas mungkin anda akan beropini bahwa cara tersebut kurang efektif dan membuang-bunag waktu saja. Bagaimana mungkin kita dapat merontokkan padi dalam satu hektar dengan cara tersebut. Memang benar, ibarat apa yang admin katakan diatas bahwa cara tersebut kurang efektif bila lahan atau padi yang akan dirontokkan banyak, kecuali hanya sedikit mungkin tidak menjadi masalah. Tetai uniknya ialah bahwa masih ada petani yang mempertahankan budaya tradisional tersebut. Mudah-mudahan artikel ini dapat menawarkan hiburan bagi anda dan bermanfaat bagi anda semua.

Previous
Next Post »

Post a Comment