Puisi Ayah - Oleh Andika Surya
Dari rahim seorang perempuan yang tegar saya dilahirkan
Dari seorang laki-laki yang tangguh saya dididik
Engkaulah yang pertama kali saya kenal semenjak lahir
Yang telah memberikanku kasih sayang
Memberikan kehangatan ketika saya kedinginan
Memberikan perhatian ketika saya menangis
Dan yang selalu mengganti popokku
Ketika saya pipis dicelana
Engkau juga telah menjadikanku menyerupai ini
Dari ketika masih junior sampai beranjak dewasa
Ketika beranjak bakir balig cukup akal menyerupai ini saya mulai sadar
Bahwa saya belum dapat membahagiakanmu
Banyak waktu yang telah saya sia-siakan
Banyak kata yang saya lontarkan yang membuatmu kecewa
Dan telah banyak uang yang kamu berikan padaku
Seakan-akan untuk membuatku senang
Ayah ibu
Kata maaflah yang dapat saya ucapkan ketika ini
Dan sebuah do’alah yang mungkin dapat saya panjatkan
Aku berdo’a biar engkau tetap diberikan umur panjang
Sampai saya benar-benar dapat membahagiakanmu
Sampai saya benar-benar menjadi seseorang yang kamu harapkan
Menjadi anak yang bermanfaat bagi sesama
Dan menjadi anak yang selalu taat kepada-Nya
Monday, February 5, 2018
Puisi Ayah - Ungkapan Hati Seorang Anak
Posted by
Cincay
at
February 05, 2018
Tags :
puisi ayah,
Related : Puisi Ayah - Ungkapan Hati Seorang Anak
Puisi Ayah - Saya Cinta AyahTelah ringkih Tulang-tulangmu Yang dahulu kamu gunakan Untuk memperlihatkan kami sesuap nasi Untuk menunaikan kewajibanmu sebagai kepala keluarga Kini… Kau berdaya lagi ...
Puisi Ayah - KerinduanPuisi Ayah - Oleh (Niki Ayu Anggini)Ayah di mana engkau beradaDi sini saya merindukan muMengiginkan untuk bertemuMerindukan akan belaian muKasih sayang mu selalu ku rind ...
Puisi Ayah - Sadarkanlah Ayah Ku TuhanPuisi Ayah - Oleh Windi RhmatikaAku lahir di keluarga iniTanpa tahu dosakuTanpa tahu salahkuTanpa tahu apapun.Aku ingin di sayangi menyerupai bawah umur lainnyaWahai aya ...
Puisi Ayah - Getar Malam RindukuPuisi Ayah Oleh Eko Putra Ngudidaharjo Ingin ku gali gundukan ituDan mencabut papan nama setiap dukakuBiarlah nafasku memeluk wacana muPuisi-puisi gelap menimang kuSaja ...
Puisi Ayah - Dari Hati Untuk Hero HidupkuPuisi ayah Karangan Ibnu Abhi Meski suaramu Tak semerdu nyanyian lembut seorang ibu Kau membingkaiku dengan nada nada ketulusan Yang mengantarkan hatiku. . . Menuju lem ...
Next
« Prev Post
« Prev Post
Previous
Next Post »
Next Post »
Subscribe to:
Post Comments (Atom)