Di belantika spiritual nusantara, kita memang sanggup menemui aneka macam benda pusaka yang dipercaya bisa menunjukkan karomah spiritual. Selain keris semar mesem, semar kuncung, jenglot, bulu perindu, dan merah delima, kita sebagai masyarakat Jawa juga telah mengenal adanya sebuah pusaka berjulukan pusaka semar kuning. Sudahkah Anda tahu bentuk dan fungsi dari pusaka semar kuning ini? Jika belum, simaklah pembahasan kami mengenai pusaka semar kuning, fungsi, serta amalan dan kegunaannya berikut ini.
Fungsi Semar Kuning
Sama menyerupai pusaka semar yang lain, semar kuning juga merupakan benda pusaka yang diperuntukan sebagai media pengasihan dan pelet terhadap lawan jenis. Adapun sejatinya, pusaka ini terbagi menjadi 2 wujud adalah ada yang dalam bentuk mustika dan ada pula yang berwujud sebilah keris kecil. Kedua wujud pusaka semar kuning tersebut hanya berbeda dalam bentuknya saja sedangkan kasus fungsi dan khasiatnya, mereka sama-sama diperuntukan dalam kasus asmara.Adapun selain untuk menuntaskan kasus asmara, beberapa orang praktisi spiritual di lembaga keris semar yang saya kunjungi beberapa waktu kemudian juga menyebut jikalau pusaka semar kuning nyatanya juga bisa menjadi media penglarisan dagangan. Dari ratifikasi para praktisi tersebut, keris semar kuning banyak dicari oleh para pedagang besar menyerupai toko maupun grosir untuk menarik kembali para pembeli yang pernah tiba ke tokonya biar kembali berbelanja. Mereka biasanya meletakan pusaka semar kuning tersebut dalam laci kawasan penyimpanan uang atau di bawah etalase barang-barang yang dijual.
Amalan Ajian Semar Kuning Tanpa Puasa
Untuk tujuan penglarisan dan pelet, penggunaan pusaka semar kuning umumnya dilakukan dengan cara yang berbeda.1. Untuk Penglaris Dagangan
Untuk penglarisan, para pengguna diharuskan melaksanakan ritual puasa senin kamis selama 7 ahad berturut-turut, kemudian melaksanakan puasa pati geni selama 3 hari, dan di hari terakhir melaksanakan puasa ngebleng. Di hari terakhir ketika puasa ngebleng, pengguna yang ingin tokonya laku harus merapalkan mantra berikut:
Semar dahar, Gareng nginang, Petruk nyeluk, Srikandi ndodoli, Janoko kang nukoni.Mantra tersebut dibacakan di dalam ruangan toko sembari meletakan pusaka semar kuning di laci kawasan penyimpanan uang atau di dalam etalase dagangan. Keesokan harinya, fungsi semar kuning akan mulai terasa. Dagangan berangsur-angsur semakin laris, sebab pembeli yang tiba semakin ramai.
Hoo mustiko kang diaji pati, larisno dagangan ku!
2. Untuk Pelet dan Pengasihan
Penggunaan pusaka semar kuning sebagai media pengasihan dan pelet tidak jauh berbeda menyerupai penggunaan keris semar mesem dengan ajian semar mesem. Untuk mengetahui bagaimana cara memakai pusaka semar kuning tersebut, Anda sanggup berkunjung pada artikel kami sebelumnya atau klik disini.
Nah, demikianlah pemaparan singkat kami mengenai fungsi semar kuning, cara penggunaan, mantra, serta amalan-amalannya. Semoga sanggup membantu. Jika efeknya terasa dan berhasil, Anda sanggup kembali berkunjung ke blog cerita asal usul ini untuk menunjukkan testimoni melalui kolom komentar. Terimakasih.
.jpg)
