Mengenal dan Memahami Budaya Indonesia, upacara adat, pelet, wayang, mitos dan legenda, rumah adat, pakaian adat, Asal Usul Sejarah Borobudur, Nenek Moyang, Tari Rumah Adat, Hindu, Budha, Islam, Majapahit, Merah Delima, Pusaka, Pocong, Kuntilanak, Nyi Roro Kidul

Friday, October 12, 2018

Humor Ngeres: Sang Putri Dan Jodohnya

Selamat siang, malam, pagi, sore (tergantung bacanya kapan) agan-agan yang manis dan ganteng. Kali ini Blog akan membagi sebuah cerita humor ngeres yang orisinil benar-benar akan menciptakan agan-agan sekalian nelen tabung gas (saking lucunya). Hahaha. Jujur waktu baca kisah ini admin juga nyaris mau nelen tabung gas tapi berhubung dicegah sama emak jadi batal. Oke semoga gak terlalu panjang, mari kita simak cerita humor ngeres berjudul Sang Putri dan Jodohnya berikut ini:


Humor Ngeres, Sang Putri dan Jodohnya

Di sebuah kerajaan, pada suatu ketika tinggallah seorang putri manis anak dari sang raja. Sayang seribu sayang, rupanya sudah 2 tahun sang putri ini menjanda alasannya ditinggal mati oleh sang pangeran. Singkat cerita, alasannya selalu kesepian sang putri kesannya meminta ayahnya (sang raja) untuk mencarikan jodoh untuknya dengan syarat jodohnya itu harus memenuhi 4 syarat yang diajukan oleh sang putri. Syarat itu adalah
  1. Harus dilarang mata keranjang
  2. Tidak boleh ringan tangan
  3. Tidak boleh lari dari tanggung jawab
  4. Harus dapat memuaskannya di atas ranjang

Sang raja pun menuruti harapan putri kesayangannya itu dengan menciptakan sebuah sayembara. Dalam waktu singkat, ribuan laki-laki pemuda tiba berbondong-bondong untuk mengikuti sayembara tersebut, tapi belum satupun ada yang dapat dan mampu memenuhi 4 syarat yang diminta sang putri tersebut.

Seminggu telah berlalu, sayembara pun semakin sepi dan belum ada satupun orang yang dapat menjadi jodoh sang putri. Namun kemudian kisah berubah, alasannya tiba-tiba terdengar bunyi seseorang mengetuk pintu.

Tok...Tok...Tok...!!!

Kebetulan ketika itu sang putri sendiri yang membukakan pintu. Putri pribadi termangu melihat kakek-kakek setengah bau tanah tengah duduk di dingklik roda. Kakek-kakek itu buta, sedangkan tangannya dan kakinya buntung. Ia terheran-heran memikirkan sesuatu yang aneh. Dalam benaknya, “ kok dapat kakek ini mengetuk pintu ya?”. Tak usang kemudian si kakek menyapa sang putri.

Kakek: “Selamat pagi, sang Putri!”
Putri: "Pagi Kakek!!"
Putri: "Ada apa Kakek tiba kemari?"
Kakek: "Saya tiba ke sini untuk mengikuti sayembara yang diadakan Raja, Putri."
Putri: "Tidak salah Kek??"
Kakek: " Oh Tidak, aku serius, Putri" (seraya menjulur-julurkan lidahnya, haha)
Putri: "Ok, kalau begitu kakek tentu sudah tau apa saja syaratnya bukan?”
Kakek: "Tentu putri,
Syarat pertama: aku dilarang mata keranjang ”bagaimana aku mau lirik ke sana-sini sedangkan aku buta”. Syarat kedua: aku dilarang ringan tangan ”bagaimana aku memukul putri sedangkan tangan aku buntung”. Dan Syarat ketiga aku dilarang lari dari tanggung jawab ”lihatlah sendiri putri, kaki aku buntung dan aku mustahil lari meninggalkan Putri”.

Mendengar hal itu, putri tampak sangat cemas. Ia pun kemudian berkata “Okelah ketiga syarat tadi aku terima Kek, tapi bagaimana kakek dapat memenuhi syarat keempat yaitu dapat memuaskan aku di atas ranjang?”

Sambil tersenyum si Kakek berkata "Hihihi, apakah aku kudu bilang tadi aku ketuk pintu pake apa?"
Putri : #berlari ke dapur seraya nelen tabung LPG 5 kg.

Haha. Hayo mudeng gak Gan? Hehe. Kalau gak mudeng berarti IQ nya jongkok gan. Oke itu dulu kisah humor ngeres di kesempatan ini. Semoga dapat menghibur. Selamat Idulfitri Gan!!!

Previous
Next Post »

Post a Comment